Artikel

Science Center Tawarkan Pengalaman Augment Reality sampai Bioskop 4D

Setiap tahun semakin banyak tempat wisata yang muncul di berbagai daerah, tak terkecuali Kab. Bandung yang memiliki wisata edukasi menarik dengan harga yang sangat terjangkau yaitu Science Center

Science Center merupakan tempat bermain sekaligus wisata edukasi yang berada di Kawasan Budaya Sabilulungan Soreang, Kabupaten Bandung.

Lokasi yang strategis memudahkan masyarakat untuk mengakses tempat wisata ini, apalagi berada dekat dengan akses Tol Soroja dan pusat Pemerintahan Kabupaten Bandung.

Science Center sendiri memiliki harga tiket yang sangat terjangkau, untuk anak Rp3.000, dewasa Rp5.000, dan bioskop 4D Rp15.000. 

Dengan harga tersebut, Science Center menyajikan beragam fasilitas yang dapat digunakan oleh pengunjung, seperti augmented reality, pengenalan sejarah arsip digital, bermain gamelan, peragaan kimia sederhana, perpustakaan digital, bioskop 4D, instalasi seni video mapping rain & thunder.

Wisata edukasi yang berdiri pada tahun 2017 ini menawarkan pengalaman berbeda dari wisata pada umumnya, karena selain memberikan hiburan, Science Center Sabilulungan memberikan ragam edukasi yang menarik untuk dikunjungi. 

Disisi lain, menurut Harry Ramadhan selaku Penjamin Barang Milik Daerah atau Koordinator Science Center UPTD Kawasan Budaya Sabilulungan memaparkan bahwa wisata Science Center cocok untuk berbagai kalangan usia, karena wahana yang ada bisa dinikmati dari mulai anak-anak hingga dewasa. 

Science Center juga melakukan promosi melalui media sosial instagram @sciencecenter_kabbdg untuk menarik minat wisatawan untuk bermain sekaligus belajar di tempat wisata tersebut.

Science Center memiliki wahana unggulan yaitu bioskop 4D yang memiliki puluhan jenis film  dengan full effect disertai jumlah kursi terbanyak se-Bandung Raya.

Adanya bioskop 4D ini menjadi salah satu daya tarik tersendiri untuk menarik minat wisatawan. 

Di masa pandemi Covid-19, Science Center tetap buka dengan memberikan pelayanan sesuai protokol kesehatan dengan membatasi pengunjung hingga 50% dari kapasitas gedung, serta menerapkan protokol kesehatan 5M.

Harry Ramadhan mengungkapkan di masa pandemi Covid-19 jumlah pengunjung Science Center Sabilulungan mengalami penurunan drastis, ditambah dengan kebijakan PPKM yang mengharuskan adanya penutupan akses jalan menuju Science Center.

PihakĀ Science CenterĀ pun berpesan kepada masyarakat untuk selalu mendukung wisata lokal yang ada di Kab. Bandung. (Yogi). Disadur dari jabarprov.go.id

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *